Menambah Pengalaman melalui Praktik Industri


Praktik industri cukup familiar di kehidupan kampus. Khususnya bagi mahasiswa semester 6, praktik industri merupakan kegiatan yang wajib dilaksanakan. Tak luput bagi Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang, prakti industri merupakan program yang harus ditempuh bagi setiap mahasiswanya. Praktik industri dapat dikatakan sebagai praktik kerja lapangan. Tujuannya tak lain yaitu mempersiapkan individu untuk terjun ke dunia kerja (magang). Biasanya praktik industri dilaksanakan kurang lebih selama 2 bulan, untuk kategori profesional biasa dilaksanakan minimal 6 bulan. Maksud kategori profesional yaitu pelaksanaan praktik industri nantinya akan mendapatkan sertifikat yang setaraf dengan pengalaman kerja. Lalu sikap kerja yang bagaimana yang akan didapatkan melalui praktik industri? Yuk, simak penjelasan berikut ini!

1. Mengetahui lingkungan kerja
Hal yang akan didapatkan melalui praktik industri yaitu tentu saja mengetahui lingkungan kerja. Maksudnya yaitu mahasiswa yang melaksanakan praktik industri akan beradaptasi dengan segala keadaan yang ada di tempat praktik (misalnya perusahaan). Berbagai orang dengan bermacam-macam latar belakang ada di situ, tentu saja pikiran juga akan berbeda-beda. Maka dari itu diperlukan adaptasi dengan keadaan itu, selain itu mengerti apa yang harus dilakukan (kewajiban) dan apa yang bisa didapatkan (hak). Maksudnya yaitu mahasiswa yang praktik harus mengerti kapan harus melaksanakan kerja dan beristirahat.

2. Kemampuan manajemen waktu
Tentu saja jika kita bekerja, maka kita harus mampu memanajemen waktu. Artinya yaitu kita mampu membagi waktu bekerja dengan kegiatan kita yang lainnya. Selain itu, dalam bekerja kita harus mampu memaksimalkan waktu, dan mengerti deadline penyelesaian tugas yang ada. Itu semua akan didapatkan dalam program praktik industri.

3. Mengetahui sopan santun
Hal lain yang akan dilatih saat melaksanakan praktik industri yaitu sopan santun. Mahasiswa praktik secara tidak langsung akan mendapatkannya. Selalu ada tata krama yang dilibatkan dalam bekerja. Misalkan etika berbicara dengan atasan akan berbeda dengan rekan kerja sejawat. Berbicara dengan atasan harus mengerti sopan santun, berkata dengan jujur sangat diperlukan. Begitu pula jika berbicara dengan rekan kerja, ada hal yang bisa dibicarakan dan tentu ada hal yang tidak perlu dibicarakan dengan rekan kerja tersebut, dengan kata lain kita harus mengerti batasan pembicaraan agar tidak mengungkit privasi lawan bicara.

4. Kedisiplinan
Tampaknya kedisiplinan akan selalu didapatkan di praktik bekerja ini. Waktu memang sangat berharga, ketepatan dalam mengerjakan segala hal sangat diperlukan dalam bekerja. Mahasiswa praktik akan diberikan target pengumpulan berbagai tugas yang telah diberikan. Sebaiknya mahasiswa tersebut harus tepat waktu dalam mengumpulkan tugas tersebut, karena setiap perusahaan memiliki aturan main sendiri. 

Sekian informasi yang dapat saya sampaikan mengenai praktik industri. Tunggu bahasan selanjutnya mengenai kelanjutannya ya! Salam semangat!

Comments